Perpustakaan Balai Konservasi Borobudur

  • Home
  • Information
  • News
  • Help
  • Librarian
  • Member Area
  • Select Language :
    Arabic Bengali Brazilian Portuguese English Espanol German Indonesian Japanese Malay Persian Russian Thai Turkish Urdu

Search by :

ALL Author Subject ISBN/ISSN Advanced Search

Last search:

{{tmpObj[k].text}}
cover
Jantra Vol.16 No.2 Desember 2021 : Kajian asal usul perkembangan dan bentuk p…
Wiwit HermantoFandy Aprianto RohmanIwan Dwi ApriantoEwinda Adlina HashifaLeni Marpelina

Edition
-
ISBN/ISSN
2715-0771
Collation
73-150 hlm.; 30 cm
Series Title
-
Call Number
930.105 JAN Vol.16

Edition
-
ISBN/ISSN
2715-0771
Collation
73-150 hlm.; 30 cm
Series Title
-
Call Number
930.105 JAN Vol.16
Availability2
Add to basket
View DetailCite

Search Result

Found 1 from your keywords: Author : Ewinda Adlina Hashifa
Query took 0.00044 second(s) to complete
XML ResultJSON Result

Suggestion
image
Penentuan pH, DHL, Turbiditas dan Analisis Konsentrasi Ion Organik (SO42-, CA2+, Al3+, Mg 2+), FE 3+, Cl ) Dalam Air Sumur Penduduk di Sekitar Candi Borobudur di Balai Konservasi Peninggalan Borobudur)
WIJAYANTI, Esti
image
Nusa Jawa : Silang Budaya Batas-Batas Pembaratan 1
LOMBART, Denys - Winarsih Partaningrat Arifin - Rahayu S. Hidayat - Nini Hidayati Yusuf
image
Presidents of the republic of Indonesia 1945-2014
ABDULLAH, Taufik
image
Shadow Play
H.H. Prince Dhaninivat
image
Laporan Kegiatan Studi Teknis Konservasi Situs-Situs Megalitik di Kabupaten Kerinci
BP3 Jambi
Perpustakaan Balai Konservasi Borobudur
  • Information
  • Services
  • Librarian Login
  • Member Area

About Us

Pada awalnya Balai Konservasi Borobudur bernama Balai Studi dan Konservasi Borobudur yang berdiri tahun 1991. Pada tahun 2006 berubah nama menjadi Balai Konservasi Peninggalan Borobudur berdasarkan Peraturan Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Nomor: PM.40/OT.001/MKP-2006 tanggal 7 September 2006.

Balai Studi dan Konservasi Borobudur dan Balai Konservasi Peninggalan Borobudur merupakan lembaga khusus yang menangani Candi Borobudur yang telah selesai dipugar memerlukan perawatan, pengamatan dan penelitian berkelanjutan.

Pada tahun 2012, lembaga ini kembali berubah nama menjadi Balai Konservasi Borobudur dan berfungsi sebagai pusat konservasi dan pemugaran cagar budaya seluruh Indonesia di samping menangani Warisan Dunia (World Heritage) Candi Borobudur.

Search

start it by typing one or more keywords for title, author or subject

Keep SLiMS Alive Want to Contribute?

© 2025 — Senayan Developer Community

Powered by SLiMS. . .
Select the topic you are interested in
  • Computer Science, Information & General Works
  • Philosophy & Psychology
  • Religion
  • Social Sciences
  • Language
  • Pure Science
  • Applied Sciences
  • Art & Recreation
  • Literature
  • History & Geography
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Advanced Search