LAPORAN STUDI
Masalah Air Tanah pada Candi Borobudur
Candi Borobudur terletak di alam terbuka, termasuk dalam lingkungan kondisi tropis lembab dengan curah hujan yang tinggi, sehingga permasalahan air hujan merupakan salah satu faktor yang dapat menyebabkan dampak negatif.
Di dalam pelaksanaan studi saat ini permasalahan air hujan pada Candi Borobudur yang dibahas ialah masalah air yang melimpas di permukaan Candi Borobudur atau air permukaan. Penelitian masalah air permukaan Candi Borobudur sebagai upaya untuk mengantisipasi dampak negatif pengaruh air hujan dan juga untuk menghitung volume air yang melimpas serta seberapa besar pengaruhnya terhadap erosi tanah pada halaman dan lereng Candi Borobudur. Air dapat bermanfaat bilamana kita dapat mengatur dan mengendalikannya, namun bisa menjadi bencana apabila kita tidak mampu mengantisipasi dan mengatur kondisi lingkungan sekitarnya
Dengan mengetahui volume yang melimpas di permukaan candi dan jumlah volume air hujan yang jatuh, maka akan diketahui/diperkirakan jumlah volume air yang masuk ke dalam tubuh candi. Air yang masuk ke dalam tubuh candi inilah yang akan menjadi air tanah pada bukit fondasi Candi Borobudur
LS0075 | LS 553.7 SOE m | Perpustakaan Balai Konservasi Borobudur | Available |
No other version available