LAPORAN STUDI
Laporan Penelitian Tanah Lempung Sebagai Bahan Aplikatif Pada Atap Bangunan Candi Kidal Kabupaten Malang Jawa Timur
Batuan sedimen menutupi hampir 75% permukaan bumi, sedang pelamparan secara volume hanya berkisar 5% dari seluruh total volume batuan sedimen di bumi sebanyak 17%. Kelimpahan mineral lempung yang banyak ini sangat potensial untuk dipergunakan dan dikembangkan, dipelajari bagi kepentingan budaya manusia.
Genesa pembentukan mineral lempung yang sangat kompleks, serta aspek-aspek yang menyatu dan membentuk suatu karakteristik sifat yang khas antara lain sifat plastis, thixotropy, kemampuan flokulasi dan deflokulasi, susut kering karena perubahan suhu dan lain-lain, sangat mendukung sebagai bahan bakku industri, pembuatan bata, tembikar, gerabah dan material loging pertambangan.
Struktur yang beraneka ragam, kemampuan pertukaran ion yang bervariasi, jarak antar lapisan lembaran, jenis ikatan antar atom dan lain-lain, memunculkan klasifikasi yang beraneka ragam jenis mineral lempung.
Identifikasi mineral lempung dengan difraksi sinar-X, diferensial thermal analisis, analisa kimia, penyerapan warna, dan pengamatan dengan mikroskop baik secara fisik dan petrologi adalah metode yang paling baik untuk menganalisa dan mengembangkan penelitian mineral lempung
LS0144 | LS 691.4 SOE l | Perpustakaan Balai Konservasi Borobudur | Available |
LS0145 | LS 691.4 SOE l | Perpustakaan Balai Konservasi Borobudur | Available |
LS0146 | LS 691.4 SOE l | Perpustakaan Balai Konservasi Borobudur | Available |
LS0147 | LS 691.4 SOE l | Perpustakaan Balai Konservasi Borobudur | Available |
LS0683 | LS 691.4 SOE l | Perpustakaan Balai Konservasi Borobudur | Available |
No other version available