LAPORAN STUDI
Preservasi Pura Maospahit Tonja, Pura Tamansari Klungkung dan Dinding Pagar Pura Gua Gajah Bali
Pura-pura di Bali kebanyakan dibangun dari bahan batu bata dan batu pasir yang mempunyai kwalitas bahan tersendiri dan mempunyai problem kerusakan yang berbeda-beda tergantung dari beberapa faktor.
Di dalam pemugaran sutau Pura di bali banyak sekali dipengaruhi oleh faktor-faktor sosial dikarenakan Pura-pura tersebut masih berfungsi dan adat setempat masih kuat pengaruhnya. Sehingga mereka ikut menentukan di dalam pelaksanaan pemugaran suatu Pura. Disamping itu apabila kita akan memugar sutau Pura harus mendapat ijin dari penguasa Pura dan sebelum pekerjaan dimulai didahului dengan suatu upacara adat untuk tujuan keselamatan.
Rencana teknik pemugaran Pura Maospahit Tonja, Pura Tamansari, Klungkung dan Dinding Pagar Gua Gajah dibuat oleh Direktorat Perlindungan dan Pembinaan Peninggalan Sejarah dan Purbakala di Jakarta.
LS0419 | LS 930.1 SAN p | Perpustakaan Balai Konservasi Borobudur (B) | Available |
LS0420 | LS 930.1 SAN p | Perpustakaan Balai Konservasi Borobudur (B) | Available |
No other version available